Kamis, 26 Juli 2012

Ajari Dia Sholat

Lama tak kuisi blog Wildan ini. Kali ini aku ingin curhat (curahan hati). Ini tentang ibadah sholat buat Wildan. Hingga usianya 16.5 bulan ini, kami belum berhasil mengajaknya menjalankan ibadah sholat lima waktu. Paling sering hanya sholat magrib yang kami ajarkan. Saat mengajaknya berjamaah, berdua, bertiga, atau berempat, dia masih belum bisa tenang. Suka menggerak-gerakkan badan, mendahului gerakan imam, atau bergumam. Kadang kambuh isengnya, saat bersujud....tempat sujud adik dihalangi dengan tangannya sambil ketawa-tawa...atau saat beridiri tenang, tiba-tiba dia mencium sang adik . Pernah juga dia berjamaan di rumah, eh..pada rakaat ketiga dia tinggalkan shof untuk minum..lalu bergabung lagi.hehehe. Suatu ketika di beberapa kesempatan berjamaah di rumah dengan 8-10 orang mahasiswa, dia kami ikutkan. Nah, saat taraweh dengan imam ustadz Muhammad Miftah...Wildan sudah merengek capek di rakaat ke 6 shalat taraweh..hehehe. Sering ingin sekali kami mengajaknya ke masjid, tetapi adik mengingatkan, “Sebenarnya ya baik ma ajak kakak ke masjid, namun kita ga enak sama jamaah yang lain sebab kakak suka bersuara (menggumam). Takut jamaah tidak khusyuk dalam sholatnya.”. Ya memang benar. Jadi ingat pada tahun-tahunyang lampau. Saat rumah kami berdekatan dengan sebuah masjid kecil di kampung sebelah. Ada masa dimana Wildan sangat suka pergi ke masjid itu sendirian pada setiap waktu. Rupanya kadangkala juga pada saat duhur dan ashar saat kami tidak ada di rumah. Suatu ketika, ibu yang rumahnya kami kontrak bilang dengan hati-hati. Inti yang beliau sampaikan adalah menyampaikan keberatan jamaah jika Wildan ke masjid mereka karena “agak” mengganggu kekusyukan. Hal seperti itulah yang membuat kami maju mundur mau mengajaknya ke masjid. Alhasil, kami lebih sering berjamaah saja di rumah.

2 komentar:

Efin Fintiana mengatakan...

Halo Mama Wildan, salam kenal. :)

Fay mengatakan...

fay juga penyandang autis. silakan mampir di amazingfay. :)