Minggu, 04 Desember 2011

Berelasi dengan Televisi




Soal penyandang autis sangat suka dengan televisi, bukan isapan jempol. Seperti kebiasaan Wildan selama ini. Setiap hari, selama dia di rumah....televisi (TV) tidak pernah mati. Bahkan pada saat dia tidur. Betapa tidak, saat Wildan tidur....kami matikan TV, dia akan segera bangun lalu TV di "nyalakan"...lalu dia tidur lagi. Dahulu, malah matinya TV membuat Wildan terbangun dari tidur hingga malam esok hari alias tidak tidur lagi alias begadang!.

Alhamdulillah setelah berusia 14 tahun, akhirnya saat dia tidur TV bisa kami istirahatkan. Walaupun bila dia terjaga, tetap langsung nyalakan TV lagi. Namun terjaganya itu seperti bukan karena TV mati. Berbeda dengan masa-masa sebelumnya.

Ada perilaku unik antara Wildan dan TV.

Pertama, dia bisa menggambar semua logo TV sejak usia 8 tahun dengan cara mengingat. Meskipun tidak tepat betul, tapi gambarnya bisa dipahami.








Kedua, dia sangat-sangat menyukai lagu-lagu nasional yang digunakan beberapa stasiun TV untuk opening dan closing. Bahkan lagu Rayuan Pulau Kelapa di TV mampu membuat Wildan mewek alias menangis bercucuran air mata. Sampai saat ini di usia 15 tahun, Wildan kadang masih menangis saat mendengar dan atau sambil menirukan menyanyi lagu itu.

Ketiga, dia memiliki stasiun favorit yang tidak bisa diganti oleh orang lain kecuali oleh adeknya. Kalau adek yang ganti channel, Wildan cenderung diam ataudia akan meminta orang lain yang menggeser channel. Tapiiiii.....kalau selain adek, walah...lanfsung deh dia rebut remote dan pindah ke stasiun favorit.



Keempat, sebenarnya dengan kebiasaan pertama, kedua, dan ketiga itu.... Wildan nampak tidak benar-benar menikmati tayangan TV-nya kok. Lha wong dia tuh jalan-jalan mulu di rumah. Andai duduk di depan TV juga matanya tidak melihat layar, namun sambil laptop-an atau sambil nggambar, sambil ngemil, dsb. Sesekali saja dalam hitungan detik, matanya menatap layar TV, senyum atau tertawa atau cuma ngowoh entah apa yang dipikirkan sambil memandang layar TV. Tetapi heran....bisa jadi Wildan sebenarnya memperhatikan juga. Buktinya, saya menemukan dua gambar yang mengindikasikan acara masak memasak semacam Master Chef. Oalah...ingin sekali mama mengerti apa yang sedang kamu pikirkan, nak.

4 komentar:

Andai Saya Menjadi Anggota DPD RI mengatakan...

Selamat ya atas keberhasilannya menjadi juara Bronze di ISBA 2011. Tetap semangat...

Mama Widho mengatakan...

terimakasih...walau blm bs meningkat ke silver..tp Insya Allah sy ttp semangat menulis di blog ini.

Arizal Akhmad mengatakan...

Mirip seperti saya dulu waktu kecil menggambar apa yang saya lihat bu..Semangat Terus buat Wildan :D

widia mengatakan...

Benar ibu,, ingin sekali rasanya mengetahui apa yang ada dipikirannya. Anakku 3thn & autis, suka sekali tertawa selalu terlihat bahagia.